Popular Post

Archive for November 2013

Asus Luncur VivoBook Layar Sentuh Dengan Windows 8

By : Megha NK
Notebook layar sentuh Asus VivoBook
Asus VivoBook Asus tak ingin ketinggalan menyambut kedatangan sistem operasi Windows 8. Produsen komputer asal Taiwan ini memperkenalkan VivoBook, produk notebook yang bisa dinavigasi dengan sentuhan jari.
Dalam siaran pers yang diterima KompasTekno, Kamis (25/10/2012), Asus memperkenalkan dua seri VivoBook, yakni VivoBook S200 dan ViVoBook S400.
ViVoBook dilengkapi dengan teknologi pengeras suara SonicMaster dan perangkat lunak InstanOn yang membuat notebook ini bisa bangun kembali dalam dua detik dari modus tidur (sleep). Selain itu, Asus juga menyediakan media penyimpanan data di awan (cloud) WebStorage sebesar 32GB gratis selama 3 tahun.
ViVoBook hadir dengan tiga pilihan warna cerah: merah muda, kebiruan, dan silver.
ViVoBook S200
VivoBook S200 memiliki ukuran layar 11,6 inci, dengan aspek rasio 16:9 dan beresolusi 1366 x 768 pixel. Tebalnya 2,17cm dan bobot 1,4kg.
Prosesor VivoBook S200 tersedia dalam 2 pilihan, yakni Intel Dual Core dan Intel Core i3. Dapur pacu lainnya, notebook ini diperkuat dengan RAM 4GB DDR3, dan hard disk 500GB. Di dalamnya telah terpasang sistem operasi Windows 8.
VivoBook S400
VivoBook S400 dibekali resolusi dan aspek rasio layar yang sama dengan VivoBook S200, namun ia punya bentang layar yang lebih luas sebesar 14 inci. Tebal 2,1cm dan bobot 1,8kg.
VivoBook S400 juga tersedia dalam dua pilihan prosesor, yaitu Intel Core i3 dan Intel Core i7. Perangkat ini diperkuat dengan RAM 4GB DDR, media penyimpanan data hard disk 500GB dan SSD24GB, serta memakai Windows 8 atau Windows 8 Pro.

Toshiba Luncurkan Laptop Tipis “Retina Display” bernama Kirabook

By : Megha NK

Tugas untuk tanggal 11 November 2013

Toshiba Kirabook ada tiga model pilihan

Toshiba KirabookToshiba meluncurkan sebuah perangkat Ultrabook baru yang dinamakan Kirabook. Salah satu kelebihan dari laptop tipis ini adalah layarnya yang mampu mendukung resolusi yang sangat tinggi, yaitu 2560 x 1440 piksel.
Besarnya dukungan resolusi tersebut tidak jauh berbeda dari produk MacBook Pro dengan layar Retina Display milik Apple dan juga Chromebook Pixel buatan Google. Layar kedua produk tersebut masing-masing mampu mendukung resolusi 2560 x 1600 piksel dan 2560 x 1700 piksel.
Baik layar Kirabook, MacBook Pro Retina Display, dan Google Chromebook Pixel sama-sama berada di rentang ukuran 13 inci.
Tingkat kerapatan dari layar Kirabook ini pun cukup tinggi, yaitu sebesar 221 pixels-per-inch (ppi). Tingkat kerapatan tersebut hanya sedikit lebih rendah dari MacBook Pro Retina Display dengan 227 ppi dan Chromebook Pixel dengan 239 ppi.
Akan ada tiga model Kirabook yang diluncurkan oleh Toshiba. Dikutip dari Pocket Lint, Jumat (19/4/2013), model pertama merupakan perangkat berbasis Windows 8 yang tidak dilengkapi dengan layar sentuh. Perangkat yang satu ini akan dipersenjatai dengan prosesor Intel Core i5 dan dibanderol seharga 1.599 dollar AS.
Model kedua dari Kirabook ini masih berbasiskan Windows 8 dan Intel Core i5. Bedanya, layar dari perangkat ini sudah dilengkapi dengan kemampuan sentuhan. Untuk model yang satu ini, Toshiba akan menjualnya dengan harga 1.799 dollar AS.
Model terakhir merupakan model dengan spesifikasi tertinggi. Produk ini hadir dengan Windows 8, layar sentuh, dan prosesor Intel Core i7. Produk yang satu ini akan dilepas ke pasaran dengan harga 1.999 dollar AS.
Selain layar dan juga prosesor, ketiga model ini menggunakan media penyimpanan dan juga besaran RAM yang sama. Ketiga model tersebut akan hadir dengan SSD berkapasitas 256GB dan RAM 8GB.
Untuk masalah bobot, Ultrabook terbaru Toshiba ini tidak kalah dari laptop teringan milik Apple, MacBook Air. Perangkat Kirabook memiliki bobot sekitar 1,3 kg, sedikit lebih ringan dari MacBook Air yang memiliki bobot 1,48 kg.

Ultrabook “Layar Lebar” Resmi Dipasarkan Toshiba

By : Megha NK

tugas untuk tanggal 4 November 2013

Toshiba Ultrabook U840W resmi dipasarkan di Indonesia

Toshiba Ultrabook U840WToshiba resmi memasarkan komputer jinjing Ultrabook U840W di Indonesia pada Senin (15/10/2012). Produk ini dibekali layar 14,4 inci yang super lebar, dengan aspek rasio 21:9.
Toshiba menyebut layar pada U840W dengan nama cinematic ultra-wide. Asisten Manager Product Marketing Group Toshiba Singapura Khairul Ibrahim mengatakan, ultrabook ini cocok untuk orang yang suka menonton film.
“Anda bisa puas menonton film dalam format aspek rasio yang sesungguhnya,” katanya.
Toshiba juga membekali U840W dengan software Split-Screen Utility. Software ini membuka 3 program sekaligus dalam satu tampilan, misalnya: Facebook, film dan konten berita.
Ultrabook U840W berdimensi 368,5mm x 200mm. Sedangkan ketebalannya 20,8mm dan bobot 1,58kg. Konektivitas pada ultrabook ini mencakup 3 port USB 3.0, HDMI, slot card reader, port ethernet RJ45, Wi-Fi dan Bluetooth.
U840W diperkuat dengan prosesor Intel Core i5 2.0GHz, RAM 6GB, hard disk 500GB dan SSD 32GB, kartu grafis AMD Radeon HD7550M atau Intel HD Graphics 4000, serta layar resolusi 1792 x 768 pixel.
Produk ini dijual dengan harga 1,249 dollar AS atau sekitar Rp 11,8 juta.

Seagate Luncurkan Hard Disk Bisa ‘Streaming’ ke Ponsel

By : Megha NK

tugas untuk tanggal 28 Oktober 2013

Hard Disk eksternal Seagate berkapasitas 1TB dilengkapi wifi

Seagate Wireless PlusBagaimana jika Anda bisa menyambungkan perangkat mobile, seperti smartphone dan tablet ke hard disk eksternal secara nirkabel, kapanpun dan di manapun?
Itulah yang diwujudkan oleh Seagate Wireless Plus, hard disk eksternal yang dilengkapi router WiFi terintegrasi.
Pengguna gadget mobile bisa memakai perangkat ini melalui aplikasi mobile Seagate Media yang tersedia untuk platform iOS, Android, dan Kindle Fire HD.
“Perangkat ini cocok untuk Anda yang sering bepergian dengan gadget karena daya tahannya mencapai 10 jam,” ujar Product Marketing Manager Asia-Pasifik Seagate Vermont Hoh dalam acara peluncuran Seagate Wireless Plus di Jakarta, Selasa (26/3/2013).
Selain mendukung konektivitas WiFi IEEE 802.11 a/b/g/n, Seagate Wireless Plus juga dilengkapi dengan adaptor USB sehingga data dalam media penyimpanan ini tetap bisa diakses walaupun baterainya habis.
“Pengguna pun bisa melakukan banyak hal di perjalanan, misalnya menonton video yang disimpan dalam hard dsik eksternal ini atau mem-backup file secara wireless,” ujar Hoh.
Untuk mereka yang ingin menonton video yang tersimpan di dalam Seagate Wireless Plus di layar lebar, disediakan juga opsi koneksi langsung ke Smart TV dari merek Samsung. Ini karena produsen TV yang bersangkutan memang sudah menjalin kerjasama dengan pihak Seagate.
Adapun proteksi jaringan bisa diterapkan menggunakan protokol WiFI Protected Access (WPA) dengan kunci password SSID.
Pada kesempatan yang sama, Seagate memperkenalkan perangkat network attached storage (NAS) bernama Central Shared Storage.
Perangkat yang mendukung fitur AirPlay dari Apple ini bisa diakses secara remote atau dari jarak jauh. Hingga 5 akun pengguna bisa mengakses Central Shared Storage dari jarak jauh melalui browser internet biasa.
Lebih baru, lebih murah
Seagate Wireless Plus akan dijual dengan harga 199 dollar AS atau sekitar Rp 1,9 juta untuk versi berkapasitas 1TB. Harga tersebut sama dengan pendahulunya, GoFlex Satellite, yang memiliki fungsi serupa tapi hanya mengusung kapasitas 500GB.
“Itu karena dulu teknologinya masih baru. Nah, begitu semuanya sudah matang seperti sekarang ini, terjadilah economy of scale sehingga kami bisa menurunkan biaya produksi,” jelas Hoh seraya menyebutkan bahwa daya jangkau sinyal WiFi dari Seagate Wireless Plus bisa mencapai 45 meter.
Sementara itu, Seagate Central Shared Storage dijual dengan harga 170 dollar AS untuk versi 2TB, 233 dollar AS untuk versi 3TB, dan 265 dollar AS untuk versi 4TB.
Menurut Hoh, pihaknya melihat adanya kebutuhan storage eksternal dari para pemilik perangkat gadget mobile seperti smartphone dan tablet yang semakin jamak ditemui saat ini.
“Kami mengenali dan mencoba memenuhi kebutuhan itu, sambil tetap memperhatikan segmen-segmen pengguna yang lain,” tandasnya.

Produk Penguat Sinyal WiFi dari TP-Link

By : Megha NK

tugas untuk tanggal 21 Oktober 2013

TL-WA850RE router sekaligus sebagai penguat sinyal buatan TP-Link

TL-WA850RESudah banyak lokasi publik dan rumah yang telah menggunakan WiFi sebagai sumber koneksi internetnya. Umumnya perangkat router WiFi yang digunakan disiapkan untuk menangani koneksi internet mulai dari notebook, PC, ponsel, bahkan smart TV.
Namun tidak hanya itu, perangkat router juga berfungsi untuk dapat menghubungkan satu perangkat dengan perangkat lainnya untuk bertukar informasi seperti misalnya berbagi file video, musik, maupun gambar.
Sayangnya kelemahan yang biasanya dimiliki oleh router WiFi adalah jangkauannya yang terbatas. Umumnya halangan seperti tembok antar ruangan kamar adalah hal yang membuat jangkauan WiFi menjadi terbatas.
Kebanyakan pengguna mengakalinya dengan menambahkan lagi perangkat router WiFi di area yang tak terjangkau, namun tentunya metode ini membutuhkan biaya yang lumayan karena penggunanya wajib membeli lagi perangkat router WiFi yang harganya terbilang lumayan.
Yang merepotkan lagi, pengguna juga wajib mengatur parameter pada router WiFi tambahan tersebut agar sesuai dengan parameter yang digunakan pada router WiFi utama.
TP-Link TL-WA850RE
Namun kini banyak produsen networking yang telah menawarkan kemudahan bagi pengguna yang ingin memperluas jangkauan. Salah satunya seperti yang ditawarkan oleh TP-Link. Mengandalkan sebuah range extender dengan tipe TL-WA850RE, perangkat repeater ini siap membantu pemilik router WiFi menjangkau bagian-bagian terjauh yang tak dapat dijangkau sinyal WiFi.
Desain Sederhana
Layaknya kebanyakan perangkat range extender, TL-WA850RE juga menawarkan bentuk yang sederhana. Pengguna pun dapat langsung mencolokkannya ke sumber listrik tanpa harus menggunakan adaptor tambahan.
Pada bagian depan terdapat tombol indikator power, ethernet, wireless, dan RE. Adapun ketiga indikator terakhir yang disebut masing-masingnya mewakili koneksi yang sedang digunakan.
Sedangkan bila beralih ke bagian bawah, terdapat port LAN untuk menghubungkannya menggunakan kabel jaringan dan sebuah tombol reset untuk mengembalikan TL-WA850RE ke setingan pabrik.
Cara Penggunaan
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk menghubungkan TL-WA850RE dengan perangkat router WiFi. Pertama, bila router WiFi yang digunakan memiliki fitur WPS atau QSS yang biasanya ditandai dengan kehadiran tombol tersebut pada bodi router.
Awalnya pengguna cukup menekan tombol WPS atau QSS tersebut. Kemudian disusul dengan menekan tombol yang ada pada TL-WA850RE. Setelahnya, memakan waktu sekitar 2 menit TL-WA850RE akan melakukan proses untuk terhubung dengan router WiFi.
Bila sukses, lampu indikator akan berhenti berkedip mengartikan TL-WA850RE telah terhubung pada router WiFi. Selanjutnya pengguna tinggal meletakkannya pada lokasi yang diinginkan untuk menjangkau area yang sebelumnya tidak terjamah sinyal WiFi.
Untuk cara kedua memang agak sedikit merepotkan, pengguna harus terlebih dahulu menghubungkan TL-WA850RE secara nirkabel ke komputer. Setelah terhubung, lewat browser pengguna dapat mengakses menu web based yang dimilikinya.
Caranya, ketik tplinkextender.net pada alamat web browser, maka akan muncul username dan password yang harus diisi. Secara default username dan password yang digunakan adalah ‘admin’ untuk kedua field.
Selanjutnya pengguna akan diajak menu pencarian WiFi untuk menghubungkannya dengan router WiFi yang dimiliki. Setelah selesai, pengguna pun dapat leluasa menempatkan TL-WA850RE di area-area yang sebelumnya tidak terjangkau oleh sinyal WiFi.
Spesifikasi
TL-WA850RE mengandalkan koneksi nirkabel dengan standar IEEE 8021.11 b/g/n pada frekuensi 2,4 GHz. Dengan standar yang digunakannya, TL-WA850RE diklaim mampu menawarkan kecepatan transfer data mencapai 300 Mbps.
Meski begitu pada kenyataannya kecepatan yang ditawarkan bergantung pada lokasi tempatnya berada. Semakin besar hambatan, semakin rendah kecepatan yang dirasakan pengguna. Selain itu, jenis perangkat WiFi client yang ada pada perangkat pengguna juga mempengaruhi kecepatan yang mampu diterimanya. ref:detikInet

Menyimak Kemampuan Mainboard Gigabyte GA-F2A85X-D3H

By : Megha NK

  tugas untuk tanggal 14 Oktober 2013

Mainboard Gigabyte GA-F2A85X-D3H diperuntukkan bagi pecinta prosesor AMD A-series

Tak dapat dipungkiri, geliat bisnis komponen PC sedikit demi sedikit mulai digerogoti oleh perangkat mobile seperti smartphone, tablet dan notebook. Pun demikian, kondisi ini tak menyurutkan vendor-vendor yang bergelut di industri PC untuk terus berinovasi.
Salah satunya juga dilakukan oleh Gigabyte. Mengandalkan mainboard dengan tipe GA-F2A85X-D3H, produsen asal Taiwan ini menawarkan berbagai fitur ciamik bagi pengguna prosesor AMD A-series.
1. Konektivitas Lengkap
Demi mengakomodir kebutuhan penggunanya yang beragam, bisa dibilang Gigabyte telah menyematkan konektivitas sangat lengkap pada mainboard garapannya ini.
Tengok saja port D-Sub, DVI-D, dan HDMI yang ketiganya dapat digunakan untuk menampilkan isi komputer pada layar monitor.
Ditambah lagi port SATA 3 yang jumlahnya mencapai 8 buah. Dengan jumlah sebanyak itu, pengguna dipastikan bakal lebih leluasa menggunakan berbagai mode penyimpanan hardisk seperti RAID 0,1, 0/1 demi transfer data cepat dan keamanan data yang lebih baik.
Selain itu dengan banyaknya port SATA 3 yang disediakan, kapasitas harddisk yang digunakan pun dapat melonjak signifikan hingga hitungan puluhan terabyte.
Melirik ke bagian interface, pengguna bakal menemukan sepasang slot PCIex16 2.0 yang memungkinkan memasang sepasang kartu grafis dalam mode Crossfire untuk Radeon dan SLi untuk GeForce.
2. Fitur Ciamik
Salah satu kelebihan GA-F2A85X-D3H yang cukup menarik adalah dukungan triple monitor yang ditawarkannya. Dengan fitur ini Gigabyte mengajak pengguna untuk merasakan sensasi Suroundview yang umumnya hanya ditawarkan oleh kartu grafis terpisah.
Adapun port yang digunakan adalah DVI-D, HDMI dan D-Sub yang telah disediakan. Namun pastikan driver yang tersedia diinstal terlebih dahulu, karena tanpa driver bawaannya mainboard ini hanya mampu menampilkan pada 2 monitor saja.
Kelebihan lain yang juga disodorkan adalah dual BIOS. Dengan kelebihan ini tentunya pengguna bakal jauh dari rasa khawatir bila terjadi crash pada biosnya, karena bios kedua akan mem-back up kejadian semacam itu.
3. Aplikasi Bawaan
Gigabyte membekali segudang aplikasi bawaan menarik yang dapat digunakan. Diawali dari aplikasi bernama Quick Boost, aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk mendapatkan tenaga ekstra dari prosesor.
Quick Boost
Jadi dalam aplikasi ini tersedia 3 pilihan tombol yang masing-masing mewakili kecepatan prosesor yang bakal ter-overclock secara otomatis. Sebagai contoh, misalnya kecepatan clock standar prosesor adalah 3,8 GHz, maka tombol pertama akan menawarkan kecepatan clock 3,99 GHz.
Sedangkan tombol kedua dan ketiga menyodorkan kecepatan yang lebih tinggi lagi yakni 4,13 GHz dan 4, 19 GHz. Namun setelah memilih salah satu pilihan tenaga ekstra tersebut pengguna wajib me-restart komputernya agar ubahan dapat langsung dirasakan.
Smart Recovery 2
Sesuai namanya, Smart Recovery 2 adalah aplikasi yang memungkinkan pengguna melakukan backup berkala terhadap sistem.
Untuk mengunakannya, pada awalnya pengguna wajib menentukan lokasi backup sesuai yang diinginkannya. Selain pada komputer yang sama, lokasi backup juga bisa ditempatkan melewati jaringan LAN.
Setelah selesai, secara otomatis aplikasi Smart Recovery 2 akan melakukan backup berkala terhadap sistem yang digunakan setiap 1 jam sekali dalam bentuk image.
Secara prinsip, cara kerjanya memang mirip dengan fitur system restore bawaan Windows. Hanya saja aplikasi besutan Gigabyte ini membebaskan pengguna untuk menentukan lokasi backup yang diinginkannya.
Auto Green
Aplikasi yang satu ini terbilang menarik, dengan Auto Green pengguna dapat memfungsikan ponsel miliknya menjadi sebuah portable key untuk computer yang digunakan.
Cara kerjanya pun mudah, pengguna hanya perlu mem-pairing komputer dan ponsel miliknya lewat koneksi Bluetooth menggunakan aplikasi Auto Green.
Setelah terhubung, bila ponsel dibawa menjauh dari computer dimana koneksi Bluetooth sudah tak lagi tersambung, secara otomatis komputer akan memasuki mode sleep dan terkunci.
4. Spesifikasi
GA-F2A85X-D3H mengandalkan chipset AMD A85X yang dipersiapkan untuk memfasilitasi prosesor AMD A-series dan Athlon yang menggunakan soket FM2.
Adapun RAM yang didukungnya dapat dipastikan adalah jenis DDR3 dual kanal mulai dari kecepatan 1066 MHz hingga 1866 MHz dengan kapasitas maksimal 64 GB.
Untuk sektor grafis, chipset AMD A85X mendukung penggunaan teknologi grafis yang tertanam pada prosesor AMD A-series.
Asyiknya, GA-F2A85X-D3H juga telah mendukung implementasi dual grafis antara APU AMD A-series dan kartu grafis tambahan (hybrid-crossfire) demi mendapatkan kinerja grafis yang lebih mumpuni.
Beralih ke sektor audio, Gigabyte membekali GA-F2A85X-D3H dengan chip Realtek ALC892 yang telah mendukung tata suara hingga 7.1. Tidak luput koneksi USB 3.0 dan beberapa slot PCIe x1 dan PCI juga hadir bila pengguna berniat menambahkan peripheral tambahan seperti misalnya soundcard. ref:detikInet

- Copyright © berbagi yuk! - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -